Tugas
4
Buatlah kerangka karangan
sesuai contoh kasus yang anda pilih!
Serba Praktis dengan Kartu Kredit
KARTU kredit (credit card) kini telah menjadi
bagian tak terpisahkan dari gaya hidup masyarakat modern. Kartu plastik yang
menjanjikan banyak kemudahan tersebut menjadi alat bantu pembayaran yang sangat
praktis dan efisien. Meskipun statusnya ngutang,
tapi tetap saja imagenya lebih
gengsi dengan kartu kredit. Tak heran bila hampir setiap lapisan masyarakat
mulai pejabat, pengusaha, Pegawai Negeri Sipil (PNS), karyawan swasta,
mahasiswa, sampai ibu rumah tangga dan pelajar memiliki satu atau lebih kartu
kredit di dompetnya.
Sebagai alat
bantu pembayaran, kartu kredit memberi banyak kemudahan. Cukup dengan kartu
kredit, kita bisa membayar belanjaan meski tidak membawa uang tunai. Sedangkan
pembayarannya akan diakumulasikan pada tagihan yang akan kita bayar setiap
bulannya, atau dipotong langsung dari gaji jika bank yang mengeluarkan kartu
kredit sama dengan bank tempat kita bekerja. Kartu kredit juga dapat digunakan
untuk mencatat pengeluaran kita secara rutin sehingga mempermudah kita dalam
mengelola keuangan dalam keluarga.
Meski begitu
banyak kemudahan yang dijanjikan, pengajuan kartu kredit tidak mudah begitu
saja dinikmati. Secara umum ada dua syarat yang harus dipenuhi dalam mengajukan
kartu kredit. Untuk perseorangan, cukup memberikan fotokopi KTP dan slip gaji.
Meski demikian, perolehan kartu kredit tidak dapat diterima langsung karena
pihak bank perlu mensurvei terlebih dahulu calon nasabah.
Dalam survei
tersebut banyak faktor yang perlu dipertimbangkan bank. Diantaranya besaran
gaji dan jumlah kartu kredit yang dimiliki si pemohon sebelumnya. Proses
tersebut paling cepat akan memakan waktu hingga dua minggu. Dan setelah
dinyatakan layak maka kartu kredit tersebut sudah dapat diterima dan digunakan
oleh nasabah.
Hal yang belum
banyak dipahami nasabah, menggunakan layanan kartu kredit berarti siap membayar
iuran tahunan dari bank. Batas maksimal penggunaan kartu kredit juga
disesuaikan dengan limit kartu kredit seseorang yang belum tentu sama dengan
kartu kredit orang lain. Penilaian batas maksimal penggunaan kartu kredit tidak
hanya dari satu faktor saja, salah satunya yakni besaran gaji nasabah. Hal
tersebut sangat mempengaruhi sampai batas berapa nasabah tersebut dapat
menggunakan kartu kreditnya.
Meski banyak
pertimbangan kemudahan yang didapat maupun resiko dalam menggunakan kartu
kredit, nampaknya tak mengurangi minat masyarakat metropolitan untuk
menggunakan kartu plastik tersebut. Selain untuk mempermudah urusan transaksi
menggunakan sentuhan teknologi, penggunaan kartu kredit juga berpengaruh dalam
meningkatkan citra si pemakainya. Sebab pengguna kartu kredit identik dengan
kalangan atas, sehingga cukup efektif untuk menaikkan gengsi seseorang.
Seperti
diungkapkan salah seorang PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab)
Serang, Yayah. Ia mengatakan, ada beberapa faktor yang mendorong dirinya
menggunakan kartu kredit. Pertama, untuk mempermudah transaksi pembayaran tanpa
perlu membawa uang tunai kemana-mana, karena pemilik kartu kredit bisa
melakukan transaksi pembayaran dengan mudah.
"Jadi
lebih fleksibel saja dalam bertransaksi," ungkap dia.
Alasan kedua,
perkembangan teknologi cukup pesat tanpa disadari membuat pola hidup ikut
berubah. Saat ini dalam sejumlah transaksi pembayaran, katanya, transaksinya
hanya bisa dilakukan menggunakan kartu kredit.
"Faktor
terakhir, banyaknya promo sering diluncurkan bank bagi para pengguna kartu
kredit," jelas dia.
Hal senada
diungkapkan Tri Hapsari. Pengguna kartu kredit sejak dua tahun lalu ini menilai
lebih fleksibel jika melakukan pembayaran dengan kartu kredit. Selain itu,
transaksi menggunakan kartu kredit ada jeda waktu satu bulan sebelum transaksi
ditagihkan kepada pengguna. Sedangkan jika memakai kartu debit langsung
memotong saldo rekening di bank.
"Kalau
tidak punya uang tunai yang cukup, bisa pakai kartu kredit dulu, kan dibayarnya baru bulan
depan," jelas dia.(JERMAINE A TIRTADEWA)
Simak
Kelebihan dan Kekurangan
Kartu kredit
merupakan alat bantu pembayaran yang lazim di sebagian masyarakat kita, bahkan
kecenderungannya kartu kredit sudah merupakan gaya hidup. Kartu kredit bahkan
memberikan banyak peluang tambahan bagi konsumen pengguna untuk mendapatkan
kemudahan baik dalam bertransaksi maupun skema pembayaran yang bisa dicicil.
Namun kartu kredit juga memiliki banyak resiko dan kekurangan. Oleh karena itu
alangkah baiknya jika dipertimbangkan dahulu keuntungan dan kerugiannya sebelum
anda memutuskan memiliki kartu kredit.
Beberapa
kelebihan/keuntungan memiliki kartu kredit antara lain:
- Kartu kredit dapat digunakan untuk mempermudah alat pembayaran sehingga kita tidak perlu susah-susah membawa uang tunai.
- Kartu kredit dapat digunakan untuk mengumpulkan semua bentuk pengeluaran belanja dalam satu tagihan sehingga waktu yang kita keluarkan dapat lebih efisien. Bahkan ada juga kartu kredit yang memiliki fasilitas untuk membayar pengeluaran rutin, seperti tagihan telepon, tagihan listrik, dan tagihan air.
- Kartu kredit juga dapat digunakan untuk mencatat pengeluaran kita secara rutin sehingga mempermudah kita dalam mengelola keuangan dalam keluarga.
- Kartu kredit juga dapat digunakan untuk menghemat pengeluaran kita, misalnya untuk diskon kamar hotel, diskon makan di restoran, atau diskon belanja.
- Tidak perlu membawa uang kontan kemana-mana yang bisa membahayakan keselamatan kita.
- Pengeluaran akan tertera jelas di rekening giro, bisa untuk melakukan cross checking di rumah pada akhir bulan.
- Kartu kredit tertentu memberi servis asuransi kesehatan, perjalanan, pencurian, ataupun kerusakan barang yang dibeli dengan kartu tersebut (perlu dibicarakan pada bank saat transaksi).
- Pemilikan kartu kredit international mempermudah perjalanan anda ke luar negeri.
- Pada bank tertentu, konsumen bisa memiliki kartu tambahan untuk pasangan atau anak (untuk satu account), baik berupa kartu identik dengan nomor identiti dan pin yang sama ataupun kartu tambahan yang berbeda nomor identiti dan nomor pin-nya.
- Bisa melakukan transaksi lewat internet (hati-hati dalam memilih website).
- Bisa belanja sekarang dan bayar bulan depan dengan bunga sekitar 2,5 persen sampai 3 persen tergantung bank yang bersangkutan.
- Bisa melakukan transaksi bisnis di internet (e-commerce) dengan menuliskan nama dan nomor kartu kredit (16 digit).
- Bisa dianggap lebih bergengsi, karena orang yang mempunyai kartu kredit adalah orang yang berpenghasilan cukup besar.
- Kemudahan dalam melakukan pembayaran yang bisa dilakukan dengan mencicil atau membayar minimun dari tagihan yang dikirim tiap bulannya.
- Tingkat keamanan yang cukup tinggi. Jadi bila kartu kredit kita dicopet, maka bisa segera melapor ke card center untuk melakukan pemblokiran kartu kredit.
- Kemudahan dalam menggunakan dana pihak lain tanpa bunga bila dilakukan pembayaran lunas tiap tagihan datang (grace period).
- Kemungkinan mendapatkan berbagai hadiah atau tawaran dengan harga diskon khusus bagi pemegang kartu kredit tertentu.
Kartu kredit
juga memiliki beberapa kelemahan yang perlu diwaspadai, diantaranya:
- Kartu bisa dibobol orang lain yang tidak jujur. Misalnya bila penjual tidak jujur maka ia akan menggosok slip kredit lebih dari satu kali sebelum kita tandatangani. Ia akan menagih ke bank yang bersangkutan untuk transaksi lain dengan menggunakan slip yang kedua dengan mencantumkan tanda tangan kita yang dipalsukan seperti pada slip yang pertama.
- Bila transaksi bisnis dilakukan di internet, maka bila si penjual tidak jujur, ia akan menerima pembayaran dari bank yang bersangkutan, tetapi ia tidak mengirimkan barang yang kita pesan.
- Apabila kita butuh uang atau ingin belanja lebih banyak dari kemampuan, kita tetap bisa memakai kartu tersebut. Namun yang sering dilupakan oleh konsumen adalah persentase bunga kredit konsumsi yang sangat tinggi.
- Jenis kartu kredit yang menggunakan band magnetik tidak terlalu baik keamanan-nya. Sayangnya di Indonesia kartu jenis ini masih banyak diproduksi, jadi akan lebih baik kalau dibuat pengamanan tambahan dengan micro chip seperti yang dipakai di Eropa.
- Pembayaran pertahun yang cukup mahal, termasuk pembayaran tambahan untuk pengambilan uang di luar negeri, juga transaksi internet pada website yang berada di luar negeri.
- Nilai pertukaran uang ditentukan oleh bank penerbit, sehingga terkadang pihak bank agak seenaknya memberi rata-rata harian nilai pertukaran uang.
- Jangan sampai berurusan dengan debt collector yang sering dipakai oleh pihak bank di Indonesia untuk menagih hutang. Bisa jadi perabotan rumah tangga pun akan dibawa pada saat penagihan.
- Pada saat mengambil uang tunai melalui ATM, maka secara langsung dikenakan fee pengambilan yang besarannya sekitar 30 sampai 40 ribu (tergantung institusi penerbit).
- Beban administratif dan beban bunga yang terlalu tinggi jika melakukan pengambilan uang di ATM.(dari berbagai sumber)
Gunakan
Dengan Bijak
Kartu kredit
makin lama makin menjadi gaya hidup masyarakat Indonesia. Saat ini begitu
mudahnya kita menemui tawaran kartu kredit dimana-mana. Bagi seseorang yang
telah memiliki penghasilan memadai tentu saja mendapatkan kartu kredit bukan
perkara yang sulit. Para penyedia layanan kartu kredit berlomba-lomba untuk
menarik konsumen dengan jalan memberikan kemudahan dan tawaran-tawaran menarik
seperti diskon besar-besaran jika anda menggunakan kartu kredit tersebut di
tempat-tempat yang telah bekerjasama dengan penyedia layanan kartu
kredit.
Dengan tawaran
menggiurkan dan kemudahan-kemudahan yang ada, wajar jika seseorang tertarik
untuk mempunyai kartu kredit. Namun sudah bukan merupakan berita baru jika
sebagian orang yang “terlalu asyik” menggunakan kartu kreditnya akhirnya
terjebak sendiri oleh hutang kartu kredit yang dibuatnya, sehingga dibuat
pusing tujuh keliling karena bingung bagaimana membayarnya. Tentu saja hal ini
yang harus kita hindari jika kita mempunyai kartu kredit.
Kartu kredit
bukanlah kartu sakti yang bisa kita gunakan seenaknya. Kartu kredit hanyalah
alat untuk mempermudah, jadi sama sekali tidak menambah kemampuan kita dalam
berbelanja. Yang menentukan kemampuan kita untuk berbelanja adalah penghasilan
kita, bukan apakah kita mempunyai kartu kredit atau tidak.
Untuk
menggunakan kartu kredit secara bijak, berikut tips-tipsnya:
• Selalu
bayar penuh pokok utang kartu kredit ketika jatuh tempo
Banyak orang
yang menggunakan fasilitas cicilan kartu kredit dan beberapa orang hanya
membayar minimum kartu kreditnya dalam jangka waktu yang lama. Hal ini
berbahaya apalagi bunga kartu kredit bisa dibilang tinggi (lebih dari 3% per
bulan)
• Jangan
terlalu banyak punya kartu kredit
Jika anda
termasuk orang yang gampang tergoda, maka minimalkan jumlah kartu kredit anda.
Tiga kartu kredit sudah terlalu banyak.
• Jangan
gampang tergiur tawaran belanja diskon dengan kartu kredit
Jangan
mengambil keputusan berbelanja hanya karena ada tawaran diskon. Belanjalah
hanya karena anda membutuhkannya.
Topik : Ekonomi
- Bisnis
Tujuan : Mejelaskan Pola Penggunaan Kartu Kredit di Masyarakat
Judul : Serba Praktis dengan Kartu Kredit
Tujuan : Mejelaskan Pola Penggunaan Kartu Kredit di Masyarakat
Judul : Serba Praktis dengan Kartu Kredit
1. Faktor -
faktor tinggi nya pengguna kartu kredit di perkotaan
1.1 Kartu kredit menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat modern
1.2 Para pengguna kartu kredit
1.3 Kelebihan dan kemudahan yang diberikan kartu kredit
1.1 Kartu kredit menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat modern
1.2 Para pengguna kartu kredit
1.3 Kelebihan dan kemudahan yang diberikan kartu kredit
2. Syarat
syarat pengajuan kartu kredit
2.1 Proses dan syarat pengajuan kartu kredit
2.2 Pertimbangan bank pada pengaju kartu kredit
2.3 Memberikan pemahaman kepada nasabah dalam penggunaan kartu kredit
2.1 Proses dan syarat pengajuan kartu kredit
2.2 Pertimbangan bank pada pengaju kartu kredit
2.3 Memberikan pemahaman kepada nasabah dalam penggunaan kartu kredit
3. Kelebihan
dan kekurangan kartu kredit
3.1 Beberapa kelebihan kartu kredit
3.2 Beberapa kekurangan kartu kredit
3.1 Beberapa kelebihan kartu kredit
3.2 Beberapa kekurangan kartu kredit
4. Kiat - kiat
menggunakan kartu kredit dengan bijak
4.1 Menjelaskan penggunaan kartu kredit yang tepat
4.2 Saran - saran menggunakan kartu kredit dengan bijak
4.1 Menjelaskan penggunaan kartu kredit yang tepat
4.2 Saran - saran menggunakan kartu kredit dengan bijak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar